Softskill adalah kemampuan yang erat kaitannya dengan kepribadian seseorang dan nantinya menunjukkan bagaimana orang itu mampu berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Dalam dunia kerja, soft skill sangat penting untuk diketahui dan diperhatikan. Karena apabila seorang karyawan kurang dalam hal ini maka bisa mempengaruhi kinerja tim dan perusahaan. Softskill juga disebut sebagai kemampuan interpersonal yang dibutuhkan dalam dunia kerja karena memang arahnya ke cara bagaimana seseorang berinteraksi dengan orang lain. Softskill bersifat lebih umum, artinya pekerjaan apa pun pasti membutuhkan keterampilan ini. Termasuk komunikasi, manajemen waktu, motivasi hingga kecerdasan emosional.
Sementara itu hard skill lebih cenderung terhadap kemampuan seseorang dalam bekerja, hard skill sangat spesifik. Biasanya berhubungan dengan pekerjaan yang akan dilamar, namun kemampuan ini bisa dipelajari, evaluasi dan diukur. Kondisi yang memungkinkan orang satu membandingkan hard skill yang dimiliki dengan orang lain karena dinilai berdasarkan kemampuan. Karena bisa dipelajari, maka kemampuan ini juga mampu dikembangkan melalui pendidikan formal, kursus, pelatihan perusahaan hingga sertifikasi. Biasanya disekolah hardskill ini mendapatkan porsi yang cukup besar karena masuk di Intrakurikuler dan Extrakurikuler.
Banyak penelitian mengungkapkan bahwa kesuksesan seseorang lebih besar dipengaruhi oleh Softskill, lalu bagaimana meningkatkan softskill atau mengajarkan softskill pada peserta didik agar nantinya bisa sukses? Nantikan buku INTEGRASI SOFTSILL pada Kegiatan Proses Pembelajaran yang akan segera Terbit.