Sitasi adalah istilah dalam penulisan yang mengandung maksud car acara mengutip suatu tulisan karya orang lain agar punya dasar yang kuat. Sedangkan paraphrase adalah menyimpimpulkan atau merangkuan dari hal yang sama atau maksud yang sama dengan menggunakan kalimat yang berbeda. Cara menuliskan Sitasi terbagi menjadi beberapa model, missal Model APA, MLA, dan AMA.
Sitasi model APA ( American Psyisichological Association) merupakan salah satu bentuk sitasi yang dikeluarkan oleh Asosiasi Psikologi di Amerika. Ciri-ciri model ini:
– Datar Pustaka diurutkan alffabetis berdasarkan nama belakang penulis atau judul bila tidak ada penulisnya.
– Nama depan penulis ditulis sebagai initial
– Apabila ada penulis sama dalam daftar pustaka ditulis berurutan dari tahun yang paling lama.
– Bisa ditambahkan hurup a.b,c,d setelah tahun
Format penulisan daftar pustaka model APA:
Penulis. (Tahun). Judul Artikel. Nama Jurnal. Volume. halaman.Doi:xxx.xxx.
Penulis. (Tahun). Judul Artikel. Nama Jurnal. Volume. Halaman. Diakses dari URL.
Contoh:
Kim, C., Mirusmonov, M., Lee, I. (2010). An empirical examination of factors influencing the intention to use mobile payment. Computers in Human Behavior, 26, 310‐322.Doi:10.1016/j.chb.2009.10.013
Model MLA (Modern Language Association)
Model ini dirancang sangat sederhana untuk mempermudah penulis dalam pengutipan. MLA banyak digunakan untuk penulisan dalam bidang bahasa Inggris dan Humanities. Beberapa ciri dalam gaya penulisan model MLA, antara lain:
1. Nama penulis ditulis lengkap dengan nama belakang atau akhir dituliskan di depan.
2. Tahun terbit diletakkan pada bagian akhir.
3. Kutipan pada halaman cukup dengan menuliskan kata akhir dan nomor halaman kutipan.
4. Pada beberapa media tertentu dapat ditambahkan informasi jenis media dan format, misal cetak, online, web, dan sebagainya.
5. Pada sumber online cukup menampilkan tanggal bulan dan tahun diakses tanpa menyebutkan sumber online‐nya.
Contoh:
Penulis lain (Jonathan 1112) berpendapat …
Jonathan (1112) berpendapat ….
Format penulisan daftar pustaka model MLA:
Nama akhir Penulis I, nama depan dan nama depan penulis II nama akhir. “Judul artikel”. Judul Jurnal. Volume. Issue (Tahun): halaman.
Contoh: Jonathan, Karim. “Beyond Growth:Library and Development.” Annals of Library Research 40. 5(2015):1111‐1130
Model AMA (American Medical Association)
Model ini banyak digunakan untuk penulisan dalam bidang kesehatan, biologi dan kedokteran. Berbeda dengan model APA dan MLA, model AMA tidak menuliskan nama penulis secara ‘terbalik’ dan untuk kutipan teks menggunakan catatan kaki atau catatan akhir. Berikut cirinya:
– Semua item dalam daftar pustaka didaftar berdasarkan urutan numerik.
– Penulisan penulis ditulis nama belakang terlebih dahulu kemudian nama depan ditulis inisial saja dan
tidak perlu menggunakan koma di antara nama belakang dan depan.
– Penggunaan spasi tunggal dalam daftar pustaka.
Contoh:
11. Jonathan K.Beyond Growth: Library and Development. Annals of Library Research 2015; 40:1111‐1130
Format penulisan daftar pustaka model AMA: Judul Artikel. Nama Jurnal; volume
Contoh:
Inclusive page numbers. Jonathan K. Beyond Growth: Library and Development. Annals of Library Research 2015; 40:1111‐1130
Porter S, Ramanathan R, Nobiln KH, et al.Duration of Antibiotic Therapy for AIDS. British Med Journ. 2013;138:166‐179
Sumber: www.idntimes.com